Satukatanews.com. – BARRU – Pemerintah Kabupaten Barru terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung kegiatan adat dan tradisi masyarakat. Hal ini terlihat saat Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Barru, Ir. Ahmad, M.M., mewakili Bupati Barru menghadiri Pesta Adat Syukuran Panen (Mappadendang) yang digelar di Dusun Lapao, Desa Binuang, Kecamatan Balusu, Kamis malam (04/09/2025).
Acara syukuran panen ini merupakan bentuk ungkapan rasa syukur masyarakat atas hasil pertanian yang diperoleh pada musim tanam kali ini. Tradisi ini juga menjadi wujud kebersamaan warga dalam menjaga nilai-nilai budaya serta memperkuat solidaritas antarwarga desa.
Dalam sambutannya, Ir. Ahmad menyampaikan apresiasi dan salam hangat dari Bupati Barru kepada seluruh masyarakat yang hadir. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah senantiasa mendukung kegiatan adat yang menjadi bagian dari identitas dan kekayaan budaya Kabupaten Barru.
“Atas nama Ibu Bupati Barru, Kadis Pertanian menyampaikan penghargaan yang tinggi atas terselenggaranya syukuran panen ini. Tradisi ini bukan hanya melestarikan budaya, tetapi juga menjadi sarana mempererat silaturahmi serta memupuk semangat gotong royong, Bupati Barru sangat bahagia hasil panen yang didapat masyarakarat meningkat dari hasil panen sebelumnya, ingat janganki lupa bayar pajak’ta dan kasih keluar zakat’ta supaya tambah berqah, ” ujarnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya terus mengembangkan sektor pertanian yang berkelanjutan, mengingat pertanian merupakan penopang utama perekonomian masyarakat Barru. Pemerintah daerah, lanjutnya, berkomitmen memberikan pendampingan, bantuan, serta inovasi dalam rangka meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani.
Pesta adat yang berlangsung meriah ini diisi dengan berbagai rangkaian kegiatan tradisional, doa bersama, serta makan syukuran. Masyarakat Desa Binuang tampak antusias mengikuti acara, dengan penuh rasa syukur atas hasil panen yang diperoleh.
Turut hadir Camat balusu di wakili Sekcam, Kapolsek, Koramil para Babinsa, Babinkabtibmas, Mahasiswa KKN, Kompok tani, Petani para tokoh masyarakat, Kepala Desa dan warga masyarakat.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan tradisi syukuran panen tetap terjaga sebagai warisan budaya lokal sekaligus menjadi momentum memperkuat kebersamaan dalam membangun Barru yang maju dan sejahtera.