Satukatanews.com. – JAKARTA, 17 Juni 2025 – Pemerintah Kabupaten Barru terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan akses pendidikan bagi masyarakat kurang mampu. Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, SH., M.Si., melakukan audiensi dengan Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial Republik Indonesia, Robben Rico, di kantor Kemensos RI, Jakarta. Pertemuan ini membahas secara khusus kelanjutan rencana pendirian Sekolah Rakyat di Kabupaten Barru.
Dalam audiensi tersebut, Bupati Barru Andi Ina Kartika Sari, SH., M.Si., didampingi Kepala Dinas Sosial Kabupaten Barru Andi Syarifuddin S.Ip., M.Si., dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Barru, H. Andi Adnan Azis, S. STP., M.Si., secara resmi menyerahkan proposal pembangunan Sekolah Rakyat. Proposal ini mendapat sambutan hangat dari pihak Kementerian Sosial. Sekjen Robben Rico menyatakan komitmennya untuk menindaklanjuti usulan tersebut sesuai mekanisme dan regulasi yang berlaku di Kemensos.
“Kami sangat mendukung langkah Pemkab Barru yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat, terutama dalam memberikan akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu, putus sekolah, dan kelompok rentan,” ujar Robben Rico.
9
Pendirian Sekolah Rakyat ini sejalan dengan program prioritas nasional yang dicanangkan oleh Presiden RI Prabowo Subianto dalam menanggulangi kemiskinan dan memperluas layanan dasar, salah satunya pendidikan. Kemensos akan mendukung secara penuh operasional sekolah ini, sementara Pemerintah Kabupaten Barru telah menyiapkan lahan pembangunan seluas 6 hektar sebagai lokasi pendirian Sekolah Rakyat,
Lahan tersebut merupakan hibah dari mantan Bupati Barru, H. Andi Muhammad Rum, yang dikenal sebagai tokoh peletak fondasi pembangunan pendidikan di Barru.
Bupati Barru Andi Ina Kartika Sari, SH., M.Si., dalam keterangannya menyampaikan bahwa pendirian Sekolah Rakyat merupakan bentuk nyata komitmen daerah dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas dan inklusif.
“Kami berharap program ini segera terealisasi agar dapat membantu masyarakat di wilayah pedesaan dan pesisir yang selama ini memiliki keterbatasan akses pendidikan. Dukungan Kemensos sangat kami apresiasi,” ujar Bupati Andi Ina.
Langkah selanjutnya adalah proses verifikasi, kolaborasi lintas kementerian/lembaga, dan pemenuhan syarat teknis lainnya sebelum realisasi pembangunan dapat dimulai.
Pemerintah Kabupaten Barru optimistis, dengan dukungan penuh dari Kementerian Sosial, pendirian Sekolah Rakyat ini dapat segera diwujudkan dan menjadi model pendidikan kerakyatan yang dapat ditiru daerah lain di Indonesia.